Capek Tapi Malah Main Arknights.


Pernah suatu ketika aku ada ide untuk membuat status, aku tempel di Discord. Mungkin kurang lebihnya ini, “Please make night time as sanity recovery, that I exhaust them on Daily.Well, kurang lebih artinya adalah Tolong gunakan malam sebagai pemulih kewarasan, yang sudah aku habiskan seharian. Hubungan kewarasan ini ada kaitannya sama game yang menurutku bener-bener mikir, sama seperti main catur.

Tapi beda lagi kalau mainnya modal petani/farming atau tham ngan wkwk, model auto-deploy. Main Arknights kalau kondisi squadnya nggak mumpuni, akhirnya otak harus mikir bagaimana cara agar tetep bisa lolos walau PRTS memberi standar level yang tinggi (Kalau sudah chapter tinggi, recommended level sampai elite 2). Karena ingin sesekali main dan bisa nikmati gameplaynya, so akhirnya mencoba level yang belum ditempuh dengan kondisi squad nyaris lumpuh.

Ketika seharian capek, malamnya malah main Arknights. Belum lagi head hunting yang sudah terbiasa dengan resleting cahaya putih (Adalah result gacha ampas atau kelas biasa *3). Tapi karena modal yang main (Aku) hiburannya dapet, akhirnya mau sudah capek sekalipun kalau main Arknights dengan kondisi hati terhibur ‘Entertained’, ya.. nggak jadi capek. Apalagi kalau mainnya game seperti Azur Lane atau apalah kui, yang mungkin reader juga punya hobi atau selera yang sama (Semoga aja nggak wkwk).


Menghilangkan kepenatan nggak harus dengan istirahat. Ya benar, istirahat adalah rajanya rehat. Seluruh pikiran tubuh lumrahnya akan mengisi stamina kembali dan bangun dalam kondisi sehat bugar. Tapi ya ada juga yang menghilangkan kepenatan dengan cara yang unik. Dan yang langka, itu walaupun menghilangkan kepenatan sekalipun, ia tetap memberikan manfaat kepada orang lain.

Apa? Bisa seperti menulis cerita, atau sesuatu. Yang bisa dinikmati atau dibaca oleh orang lain, siapa tahu ada manfaat dibalik tulisan bebas yang ditulis (Free Writing).


Arknights pada dasarnya game berbasis tower-deffense, yang simpelnya bagaimana caranya agar musuh nggak nembus pertahanan. Macam-macam caranya, kalau Arknights sendiri menyebutnya ‘Operator’. Ya ibarat karakter yang bisa dimainkan secara bersamaan (Karena sifat gamenya berbasis tower-deffense), lalu kita/player sebagai Doctor berpikir keras bagaimana agar tetap bertahan walau kondisi tim yang kurang mumpuni. —Tapi kalau kondisi squadnya sudah high-end, itu beda lagi. Malah kalau kebanyakan menggunakan karakter *6, konon itu bikin malas berpikir dan ketergantungan memakai karakter kelas atas. Toh juga nantinya untuk membesarkan/merawat karakter *6 memerlukan material yang nggak mudah didapatkan dengan kondisi drop rate yang nggak seberapa, dan sanity yang berapa-berapa sisa.

Warna-warni, terkesan monoton sih kadang. Karena login Arknights, kalau nggak auto-deploy ya paling absen. Dah itu doang, sisanya kalau nambah stage malas karena kondisi squad belum terawat dengan baik.

Tapi kadang heran aku, banyak player AK yang mereka progress-nya cepet. Maksudnya kurun waktu singkat, sudah banyak operator E2 (Elite 2) dan sudah tidak mikir alur cerita melainkan Contingency Contract. —Untuk CC/Contingency Contract, aku pribadi jarang mengikuti. Ikut baru kali ini karena di ada skin langka yang hanya bisa dibeli menggunakan mata uang dari hasil main Contingency Contract. Reader bisa searching di youtube dengan kata kunci ‘Arknights CC’ nanti banyak youtuber atau gameplay Arknights CC Max risk, dsb…

Aku sendiri, masih nanti-nanti. Mengikuti Contingency Contract, itupun untuk kepentingan ingin membeli skin operator dan naas-nya beli skinnya, tapi ndak punya operatornya. Wkwkw.

 

Gameplay Arknights khususnya main story, banyak tutorial yang ada di youtube untuk lolos pada stage tertentu yang tetap bisa lolos meski menggunakan operator menengah kebawah. Atau malah salah satu youtuber bernama ‘KyostinV’ mungkin temen-temen menyebut youtuber ini sebagai penyelamat ‘Lord Kyostin’ karena sering membantu para doctor dalam proses menyelesaikan beberapa stage, meskipun menggunakan operator menengah kebawah sekalipun.

Ya banyak alasan sih, kenapa Arknights salah satu game android yang masih aku mainkan dengan setia. Walau banyak kendala, halangan aral melintang. Mulai dari stage yang susah, farm yang kelamaan, auto-deploy keterusan (sampai mendapat laporan dari sistem android di ponsel kalau aplikasi ‘Arknights’ yang paling banyak digunakan mengalahi whatsapp), gacha yang anjay mabar, mekanisme yang kadang sempat butuh beberapa hari buat paham, dan sebagainya.

Arknights menguras hampir 50% baterai di ponsel. Apalagi kondisi ponsel bertenaga 6000 mAh (Realme C15) sampai terkuras setengah sendiri hanya untuk Arknights. Buat apa kok bisa selama itu? Biasa auto-deploy untuk cari material buat promote operator.

 


Selain model tower-deffense yang macam-macam mekanisme, dan.. yeah itu menguras sanity kalau mainnya tidak auto-deploy, salah satunya adalah sound track. —Musik yang ada di arknights, maksudku seperti ost ketika di lobby atau main menu dan sebagainya.. masuk dan nyambung dengan tema/latar Arknights. Yang semi-semi apokaliptik dan menenangkan.

Ya, itu pendapatku sih. Coba kalian dengarkan ost main menu-nya. Berjudul ‘Void’, mungkin bisa didengarkan sambil melakukan kegiatan yang memerlukan fokus seperti membaca atau menulis essay, dsb.


Nggak hanya ost main menu doang, ketika perang dan pasca perang (result screen) ost-nya masuk dan parah habis wkwk. Sensasi ketika main di stage yang susah, kondisi squad yang setengah maksa, otak masih low brain karena keseringen buka tutorial di youtube.. lalu berakhir sukses tanpa kebobolan. Sehingga mendapatkan result *3 dan so pasti mendapatkan Originium. —Itu ost result screen, suasananya sesuai, ibaratnya kayak selebrasi kemenangan atas hasil mikir kerja keras yang benar-benar mikir.

Coba dengerin sejenak, ost Arknights berjudul ‘Victory’. Suasana kemenangannya dapet, meskipun kadang drop rate yang nggak sesuai wkwk.

 


Paling sering lama-lama di main menu hanya untuk mendengarkan musik instrumental ‘Arknights – Void’ yang menurutku menenangkan, ibarat instrumen piano atau lo-fi.

So, I guess Arknights memang menguras stamina pikiran. Tapi namanya yang main itu sudah doyan/suka, akhirnya mau capek-capek sekalipun tetap diluangkan waktu ketika malam untuk login dan menanti salah satu operator mengucapkan kata ‘Doctor’. Untuk Amiya, bilangnya ‘Okaeri Doctor’. Ya ibaratnya sebagai greetings digabung dengan musik chill menenangkan.

Tapi ingat, Arknights nggak bisa mabar. Tapi bisa share id, buat apa? Untuk support unit, penting itu. Nanti kalau mainnya sudah tembus chapter jauh, paham sendiri wkwk.



CONVERSATION

0 komentar: